Potensi Wisata Ampiang Parak
| Keunikan | |
| 1. Memiliki Dayatarik yang unik (luar biasa/berbeda/langka/luar biasa) dan khas yang sangat menarik | Baik |
| 2. Memiliki Dayatarik yang bukan hanya untuk dinikmati (enjoy) saja tetapi juga bisa memberikan nilai dan manfaat yang lebih (added value, respect, serenity) bagi pengunjung | Baik |
| Keotentikan | |
| 3. Memiliki Dayatarik otentik yang aseli/berasal dari lokal setempat masih terpelihara dan terjaga | Baik |
| 4. Memiliki Dayatarik otentik dengan nilai filosofis/sejarah/warisan setempat yang terpelihara dan terjaga | Sedang |
| Produk Wisata | |
| 5. Produk/Paket wisata yang ditawarkan bervariatif dan kreatif yang berdayatarik tinggi sehingga terdapat interaksi antara pengunjung/tamu dengan masyarakat lokal | Istimewa |
| 6. Produk wisata yang ditawarkan memiliki nilai ekonomi yang berdayasaing tinggi | Baik |
Homestay
| Penerapan Prokes | |
| 1. Ketersediaan tempat cuci tangan (air mengalir) dan sabun cair, atau cairan pembersih kuman (Hand Sanitizer) di Lingkungan Homestay | Sedang |
| Bangunan Rumah Tinggal | |
| 2. Desain Arsitektur Bangunan dan Desain Interior yang menarik | Sedang |
| 3. Memiliki Pencahayaan dan Sirkulasi Udara yang Baik | Baik |
| 4. Memiliki 1 – 5 kamar yang disewakan | Sedang |
| Fasilitas Kamar Tidur | |
| 5. Memiliki 1-5 kamar yang disewakan dengan kondisi tempat tidur bersih tertata rapih, dengan seprei beserta sarung bantal yang putih polos. | Sedang |
| 6. Ketersediaan lampu penerangan, kunci kamar, kaca rias, lemari/tempat pakaian, tempat sampah yang terawat | Baik |
| Kamar Mandi | |
| 7. Ketersediaan air bersih dengan tempat penampungan air/shower bersih dan terawat, sabun dan peralatan mandi, serta saluran pembuangan air yang lancar | Baik |
| 8. Ketersediaan Kloset duduk/jongkok, gantungan handuk yang bersih dan terawat | Sedang |
| Dapur | |
| 9. Kondisi bersih dan terawat dengan peralatan dapur yang berfungsi baik | Baik |
| Kamar Mandi | |
| 10. Ketersediaan bak tempat cuci, dengan air bersih serta saluran pembuangan limbah yang berfungsi baik, dan tempat sampah | Baik |
| Pelayanan Minimum | |
| 11. Ketersediaan buku tamu untuk pencatatan/identitas tamu, jaringan wifi, perlengkapanan P3K, papan nama Homestay dengan tulisan yang terbaca dan dipasang pada tempat yang terlihat dengan jelas. | Sedang |
| 12. Ketersediaan air minum dan penyediaan sarapan pagi sehingga terdapat interaksi antara pengunjung/tamu dengan pemilik rumah | Baik |
Souvenir
| Kearifan Lokal | |
| 1. Ketersediaan suvenir (kriya, kuliner, fesyen) menggunakan material lokal yang diproduksi oleh masyarakat setempat | Kurang |
| 2. Desain Produksi Suvenir (kriya, kuliner, fesyen) memiliki kreativitas dengan ciri khas yang berbasis pada budaya/tradisi/adat istiadat lokal setempat. | Sedang |
| Nilai Ekonomis | |
| 3. Produksi Suvenir (fesyen/kriya/kuliner) telah memenuhi standar kualitas minimal yang layak jual serta mampu meningkatkan pendapatan masyarakat | Sedang |
Toilet
| Ruang Buang Air Besar | |
| 1. Memiliki Kloset duduk/jongkok, dengan air dan perlengkapannya (tempat air/gayung, kran, sabun dll) bersih dan terawat | Sedang |
| 2. Memiliki Pintu dengan kunci yang berfungsi dan tempat sampah, serta tempat sampah khusus pembalut ada penutupnya. | Sedang |
| Ruang Buang Air Kecil | |
| 3. Memiliki Tempat Pembuangan Air Kecil (urinal) dengan ketersediaan air dan perlengkapannya (tempat air/gayung, kran,sabun dll) yang masih berfungsi | Sedang |
| Ruang Cuci Tangan dan Muka | |
| 4. Ketersediaan Wastafel dengan sabun cair, dan sumber air yang terawat serta berfungsi. | Kurang |
| 5. Ketersediaan Cermin, pengering tangan (High Speed/UV/kertas tisu), serta tempat sampah yang terawat | Kurang |
| Pendukung | |
| 6. Ketersediaan Pengharum ruangan, Lampu, pencahayaan alami ruangan diatas 200 lux, dan ventilasi baik (15% perjam) | Sedang |
| 7. Ketersediaan Tanda (signage) “Toilet” dan “Dilarang Merokok” terlihat dengan jelas dari jauh | Sedang |
CHSE
| Prokes | |
| 1. Desa Wisata memiliki tempat cuci tangan (air mengalir) dan sabun cair, dan Hand Sanitizer serta pengecekan suhu badan di pintu masuk Desa Wisata/di titik berkumpul (assembly point/drop off) sebelum melakukan aktivitas di Desa Wisata. | Baik |
| 2. Desa Wisata memiliki peraturan tetap untuk pemakaian masker dan menjaga jarak dengan pembatasan jumlah pengunjung maksimal selama berada di Desa Wisata. | Baik |
| Lingkungan | |
| 3. Kesiapan Desa Wisata melakukan kegiatan pembersihan dan penyemprotan disinfektan secara teratur dan berkala oleh petugas kebersihan yang tetap, serta ketersediaan saluran pembuangan air (drainase) dan tempat sampah umum tertutup pada tempat-tempat tertentu | Sedang |
| 4. Ketersediaan Pelayanan Keamanan dan keselamatan pengunjung (security & safety) | Sedang |
Digital dan Kreatifitas
| Pengelolaan Konten Kreatif | |
| 1. Memiliki Kreativitas, Kualitas dan Tingkat keakuratan (true and accurate) informasi/profil desa/bahan promosi yang sangat baik | Sedang |
| 2. Nilai Konten berasal dari kearifan lokal setempat (filosofis/sejarah/budaya setempat), bebas dari unsur SARA yang terpelihara dan terjaga | Sedang |
| Pengelolaan Digital | |
| 3. Desa Wisata telah memiliki jaringan Internet yang baik dan situs yang menampilkan dayatarik produk dan jadwal aktivitasnya serta mampu untuk melakukan pemesanan tiket masuk, memilih paket wisata, tempat pondok wisata (homestay) dan alamat dan kontak yang jelas dan mudah dihubungi serta masih aktif | Sedang |
| 4. Situs Desa Wisata telah memiliki sistem pencatatan terintegrasi (keuangan, trafik, pengunjung/tamu, dan data lainnya) | Sedang |
Kelembagaan
| Legalitas | |
| 1. Desa Wisata memiliki legalitas berbadan hukum | Sedang |
| 2. Desa Wisata memiliki SK di tingkat Desa/Kabupaten, AD/ART, serta Struktur Organisasi yang jelas | Baik |
| Pengelolaan | |
| 3. Desa Wisata memiliki Pengelola/Pengurus berasal dari masyarakat setempat | Baik |
| 4. Desa Wisata memiliki Rencana Induk Pembangunan (RIP), Rencana Kerja Tahunan (RKT) dan Standar Operation Prosedur (SOP) | Sangat Baik |
| Manajemen Risiko | |
| 5. Pengelola Desa Wisata melakukan manajemen Risiko keselamatan, kesehatan & lingkungan dari aktivitas Desa Wisata (identifikasi Risiko, Mitigasi dan Komunikasi Risiko) | Baik |
| 6. Pengelola Desa Wisata melakukan identifikasi & Mitigasi keadaan darurat & Bencana yg berpotensi terjadi diareanya serta memiliki rencana keadaan darurat & Bencana | Sangat Baik |
| 7. Pengelola Desa Wisata memiliki rencana keberlangsungan Usaha & ketangguhan area guna mengantisipasi potensi-potensi gangguan terhadap keberlangsungan usahanya | Baik |
| Kontribusi THD Kesejahteraan Masyarakat | |
| 8. Desa Wisata mampu meningkatkan pendapatan masyarakat perkapita diatas rata-rata Kabupaten dan memberikan kontribusi terhadap Pendapatan Asli Desa | Sedang |
| 9. Desa Wisata mampu menghasilkan penyerapan TK setempat di atas rata-rata Kabupaten | Sedang |
